Selamat datang diblog sederhana ini, tempat berbagi, saling bertukar informasi dan peluang usaha..semoga bermanfaat

29 Oktober 2013

Cantiknya Kota Liwa

sahabat...sudah lama saya ngga' bikin 'reportase' perjalanan...maklum lah disamping kesibukan kerjaan yang banyak, juga karena tugas harus 'pergi' lagi 'pergi' lagi...alhamdulillah sekarang menginjakkan kaki di bumi lampung barat, tepatnya di kota LIWA...

hawa sejuk khas pegunungan menyambut kedatangan kami waktu itu, tepat tanggal 30 Juni 2013, 'lahirlah' kami di kota Liwa nan indah. udara sejuk, angin dingin berhembus dan selimut kabut pagi memanjakan diri dengan kesegaran alami...wah, jangan ditanya lagi tentang air nya nan dingin bersih menyegarkan...hehe..ga perlu kulkas...

sementara ini dulu ya sahabat..sekilas liwa...nanti kapan2 insya Alloh upload lagi deh...

27 Mei 2013

SEKOLAH UNTUK APA..??

Seputar-indonesia.com – Thursday, 07 July 2011
Sekolah Untuk Apa? – Rhenald Kasali
Beberapa hari ini kita membaca berita betapa sulitnya anak-anak mencari sekolah.Masuk universitas pilihan susahnya setengah mati. Kalaupun diterima, bak lolos dari lubang jarum. Sudah masuk ternyata banyak yang ”salah kamar”.
Sudah sering saya mengajak dialog mahasiswa yang bermasalah dalam perkuliahan, yang begitu digali selalu mengatakan mereka masuk jurusan yang salah. Demikianlah, diterima di perguruan tinggi negeri (PTN) masalah, tidak diterima juga masalah. Kalau ada uang bisa kuliah di mana saja.
Bagaimana kalau uang tak ada? Hampir semua orang ingin menjadi sarjana, bahkan masuk program S-2. Jadi birokrat atau jenderal pun sekarang banyak yang ingin punya gelar S- 3. Persoalan seperti itu saya hadapi waktu lulus SMA, 30 tahun lalu, dan ternyata masih menjadi masalah hari ini.
Sekarang, memilih SMP dan SMA pun sama sulitnya. Mengapa hanya soal memindahkan anak ke sekolah negeri lain saja lantaran pindah rumah biayanya begitu besar? Padahal bangku sekolah masih banyak yang kosong. Masuk sekolah susah, pindah juga sulit, diterima di perguruan tinggi untung-untungan, cari kerja susahnya minta ampun.
Lengkap sudah masalah kita. Kalau kita sepakat sekolah adalah jembatan untuk mengangkat kesejahteraan dan daya saing bangsa, mengapa dibuat sulit? Lantas apa yang harus dilakukan orang tua? Jadi sekolah untuk apa di negeri yang serbasulit ini?
Kesadaran Membangun SDM
Lebih dari 25 tahun yang lalu, saat berkuasa, Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohamad sadar betul pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM). Dia pun mengirim puluhan ribu sarjana mengambil gelar S-2 dan S-3 ke berbagai negara maju.
Hal serupa juga dilakukan China. Tidak sampai 10 tahun,lulusan terbaik itu sudah siap mengisi perekonomian negara. Hasilnya Anda bisa lihat sekarang. BUMN di negara itu dipimpin orang-orang hebat, demikian pula perusahaan swasta dan birokrasinya. Perubahan bukan hanya sampai di situ.
Orang-orang muda yang kembali ke negerinya secara masif me-reform sistem pendidikan. Tradisi lama yang terlalu kognitif dibongkar. Old ways teaching yang terlalu berpusat pada guru dan papan tulis,serta peran brain memory (hafalan dan rumus) yang dominan mulai ditinggalkan.
Mereka membongkar kurikulum, memperbaiki metode pengajaran, dan seterusnya.Tak mengherankan kalau sekolahsekolah di berbagai belahan dunia pun mulai berubah. Di negeri Belanda saya sempat terbengong-bengong menyaksikan bagaimana universitas seterkenal Erasmus begitu mudah menerima mahasiswa.
”Semua warga negara punya hak untuk mendapat pendidikan yang layak, jadi mereka yang mendaftar harus kami terima,” ujar seorang dekan di Erasmus. Beda benar dengan universitas negeri kita yang diberi privilege untuk mencari dan mendapatkan lulusan SLTA yang terbaik.
Seleksinya sangat ketat. Lantas bagaimana membangun bangsa dari lulusan yang asal masuk ini? ”Mudah saja,” ujar dekan itu. ”Kita potong di tahun kedua. Masuk tahun kedua, angka drop out tinggi sekali. Di sinilah kita baru bicara kualitas, sebab walaupun semua orang bicara hak, soal kemampuan dan minat bisa membuat masa depan berbeda,”ujarnya.
Hal senada juga saya saksikan hari-hari ini di Selandia Baru. Meski murid-murid yang kuliah sudah dipersiapkan sejak di tingkat SLTA, angka drop out mahasiswa tahun pertama cukup tinggi.Mereka pindah ke politeknik yang hanya butuh satu tahun kuliah. Yang lebih mengejutkan saya adalah saat memindahkan anak bersekolah di tingkat SLTA di Selandia Baru.
Sekolah yang kami tuju tentu saja sekolah yang terbaik, masuk dalam 10 besar nasional dengan fasilitas dan guru yang baik. Saya menghabiskan waktu beberapa hari untuk mewawancarai lulusan sekolah itu masing-masing, ikut tour keliling sekolah, menanyakan kurikulum dan mengintip bagaimana pelajaran diajarkan.
Di luar dugaan saya,pindah sekolah ke sini pun ternyata begitu mudah. Sudah lama saya gelisah dengan metode pembelajaran di sekolah-sekolah kita yang terlalu kognitif, dengan guruguru yang merasa hebat kalau muridnya bisa dapat nilai ratarata di atas 80 (betapapun stresnya mereka) dan sebaliknya memandang rendah terhadap murid aktif, namun tak menguasai semua subjek.
Potensi anak hanya dilihat dari nilai, yang merupakan cerminan kemampuan mengopi isi buku dan catatan. Entah di mana keguruan itu muncul kalau sekolah tak mengajarkan critical thinking. Kita mengkritik lulusan yang biasa membebek, tapi tak berhenti menciptakan bebek-bebek dogmatik.
Kalau lulusannya mudah diterima di sekolah yang baik di luar negeri,mungkin guruguru kita akan menganggap sekolahnya begitu bagus. Mohon maaf, ternyata tidak demikian. Jangankan dibaca, diminta transkrip nilainya pun tidak. Maka jangan heran, anak dari daerah terpencil pun di Indonesia, bisa dengan mudah diterima di sekolah yang baik di luar negeri.
Bahkan tanpa tes. Apa yang membuat demikian? ”Undang-undang menjamin semua orang punya hak yang sama untuk belajar,” ujar seorang guru di Selandia Baru. Lantas, bukankah kualitas lulusan ditentukan input-nya? ”Itu ada benarnya, tapi bukan segala-galanya,” ujar putra sulung saya yang kuliah di Auckland University tahun ketiga.
Maksudnya,tes masuk tetap ada,tetapi hanya dipakai untuk penempatan dan kualifikasi. Di tingkat SLTA, mereka hanya diwajibkan mengambil dua mata pelajaran wajib (compulsory) yaitu Matematika dan Bahasa Inggris. Pada dua mata pelajaran ini pun mereka punya tiga kategori: akselerasi, rata-rata, dan yang masih butuh bimbingan.
Sekolah dilarang hanya menerima anakanak bernilai akademik tinggi karena dapat menimbulkan guncangan karakter pada masa depan anak, khususnya sifat-sifat superioritas, arogansi, dan kurang empati. Mereka hanya super di kedua kelas itu, di kelas lain mereka berbaur.
Dan belum tentu superior di kelas lain karena pengajaran tidak hanya diberikan secara kognitif. Selebihnya, hanya ada empat mata pelajaran pilihan lain yang disesuaikan dengan tujuan masa depan masingmasing. Bagi mereka yang bercita- cita menjadi dokter, biologi dan ilmu kimia wajib dikuasai.
Bagi yang akan menjadi insinyur wajib menguasai fisika dan kimia. Sedangkan bagi yang ingin menjadi ekonom wajib mendalami accounting, statistik,dan ekonomi. Anak-anak yang ingin menjadi ekonom tak perlu belajar biologi dan fisika. Beda benar dengan anak-anak kita yang harus mengambil 16 mata pelajaran di tingkat SLTA di sini, dan semuanya diwajibkan lulus di atas kriteria ketuntasan minimal (KKM).
Bayangkan, bukankah citacita pembuat kurikulum itu orangnya hebat sekali? Mungkin dia manusia super.Seorang lulusan SLTA tahun pertama harus menguasai empat bidang sains (biologi,ilmu kimia, fisika, dan matematika), lalu tiga bahasa (Bahasa Indonesia, Inggris, dan satu bahasa lain), ditambah PPKN, sejarah, sosiologi, ekonomi, agama, geografi, kesenian, olahraga, dan komputer.
Hebat sekali bukan? Tidak mengherankan kalau sekolah menjadi sangat menakutkan, stressful, banyak korban kesurupan, terbiasa mencontek, dan sebagainya. Harus diakui kurikulum SLTA kita sangat berat. Seperti kurikulum program S-1 20 tahun lalu yang sejajar dengan program S-1 yang digabung hingga S-3 di Amerika.
Setelah direformasi, kini anak-anak kita bisa lulus sarjana tiga tahun. Padahal dulu butuh lima tahun. Dulu program doktor menyelesaikan di atas 100 SKS, sehingga hampir tak ada yang lulus. Kini seseorang bisa lulus doktor dalam tiga tahun. Anda bisa saja mengatakan, dulu kita juga demikian, tapi tak ada masalah kok!
Di mana masalahnya? Masalahnya, saat ini banyak hal telah berubah. Teknologi telah mengubah banyak hal, anakanak kita dikepung informasi yang lebih bersifat pendalaman dan banyak pilihan, tapi datang dengan lebih menyenangkan. Belajar bukan hanya dari guru, melainkan dari segala resources.
Ilmu belajar menjadi lebih penting dari apa yang dipelajari itu sendiri,sehingga diperlukan lebih dari seorang pengajar, yaitu pendidik. Guru tak bisa lagi memberikan semua isi buku untuk dihafalkan, tetapi guru dituntut memberikan bagaimana hidup tanpa guru, lifelong learning.
Saya saksikan metode belajar telah jauh berubah. Seorang guru di West Lake Boys School di Auckland mengatakan, ”Kami sudah meninggalkan old ways teaching sejak 10 tahun lalu. Maka itu, sekolah sekarang harus memberikan lebih banyak pilihan daripada paksaan. Percuma memberi banyak pengetahuan kalau tak bisa dikunyah. Guru kami ubah,metode diperbarui,fasilitas baru dibangun,” ujar seorang guru.
Masih banyak yang ingin saya diskusikan,tapi sampai di sini ada baiknya kita berefleksi sejenak. Untuk apa kita menciptakan sekolah dan untuk apa kita bersekolah? Mudahmudahan kita bisa mendiskusikan lebih dalam minggu depan dan semoga anak-anak kita mendapatkan masa depan yang lebih baik.
RHENALD KASALI Ketua Program MM UI
Sumber: http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/411134/http://purwo.com/2011/08/13/sekolah-untuk-apa.html

24 Mei 2013

TITIK BEKAM DIABET

Titik Bekam Diabetes (Kencing Manis) – Dalam dunia medis, penyakit diabetes atau kencing manis tidak bisa disembuhkan, alias cuma bisa di pertahankan agar tidak kronis. Sedang dalam Islam ada hadits ”Setiap kali Allah menurunkan penyakit, Allah pasti menurunkan penyembuhnya. Hanya ada orang yang mengetahuinya dan ada yang tidak mengetahuinya.”(Abu Daud dan At-Tirmidzi). Jadi kalau dokter bilang diabet tidak bisa disembuhkan adalah suatu kebodohan atau ketidaktahuan saja. Saya sendiri, yang terjun ke dunia pengobatan Islam mencoba mengumpulkan data-data orang yang sembuh dari diabet “tanpa minum obat”. Dan alhamdulillah saya menemui 5 orang.
Ada seorang penerbit buku, yang mengindap diabates, gula darah (glukosa) 500 mg/dl, dia bilang sembuh hanya dengan bekam. Jadi dia bekam badannya sendiri, tanpa mengerti titik bekam diabetes, kini diabet nya normal, gula darah normal, mungkin yang menjadi beda adalah cuma dia agak sering haus saja. Lalu “titik bekam untuk diabetes dimana ?”. Disini akan saya share titik-titik bekam diabetes yang umum dipakai, saya ambil dari referensi beberapa dokter aktifis bekam. Inti dari pengobatan diabetes dengan bekam adalah sebelumnya anda harus meyakinkan bahwa tanpa obat diabetes bisa sembuh, cukup dengan terapi bekam, jinten hitam dan semangat jiwa, olah raga, menjaga pola makan, tidak konsumsi gula putih atau gula pasir, ini sangat membantu. Ada pasien saya yang gula darahnya 350 mg/dl, 1x terapi bekam, minum jinten hitam, olah raga, menjaga makan, 2 minggu setelah terapi bekam, gula darahnya menjadi 126 mg/dl. Cukup cepat bukan ?
Titik-Titik Bekam untuk Diabetes :
  1. Titik Kepala (Ummu Mughits) adalah titik 2/3 bagian kepala dari depan. Menurut dr. Al jufrie bahwa titik bekam kepala ini akan memperbaiki sel pangkreas yang rusak. Karena pada umumnya orang diabetes mempunyai ganguan tidak bisa memprosuksi insulin, zat yang mengubah glukosa menjadi tenaga. Untuk bekam kepala, kebanyakan harus di botak (potong rambut), maka bertahun-tahun saya berusaha membuat “alat bekam kepala tanpa cukur” dan akhirnya saya temukan mesin bekam, mesin vacum bekam. Alat ini cocok untuk membekam kepala, kaki dan area sulit. Alat ini dilengkapi dengan pengukur tekanan sedot, sehingga tekanan hisap bisa disesuaikan. Berikut gambar titik bekam diabates kepala :
  2. Titik Bekam Kahil (pundak), Katifain (kiri-kanan pundak) dan Ginjal (ad Dohru). Fungsi nya adalah membuang toksin atau darah rusak yang ada disekitar organ tersebut. Misal daerah tengkuk (Titik Kaahil) berbentuk aneh : Hypochromasia, Burr, Target, Crenated, Spherocytes, Poicilocytes, Shistocytes, Teardropcelles, Acanthocytes. Jadi titik bekam sunnah Nabi adalah yang terbaik, karena disitu letah sungai-sungai darah, tempat pertemuan aliran darah. Jadi banyak darah yang dihasilkan. Berikut ini gambar titik untuk diabetes di daerah punggung :
  3. Titik belakang lutut, bisa bawah lutut atau atas lutut. Titik ini adalah titik sunnah Nabi juga. Kadar gula tinggi biasanya menyerang daerah kaki, maka titik ini mewakili titik pengambilan darah kotor di kaki. Titik kaki ini adalah titik potensi penyumbatan pada orang penderita diabetes. Berikut gambar titik bekam untuk diabetes bagian kaki :
Demikian posting tentang “titik-titik bekam untuk diabetes”. Selain terapi bekam, usahakan pasien konsumsi herbal yang berwarna hitam (kaya zink) yang fungsi dari zink adalah untuk perbaikan sel pankreas. Untuk membantu bekam diabetes, baik proses bekam kepala, atau kaki gunakanlah mesin bekam, mesin vacum bekam (bekam kepala tanpa potong rambut) agar proses bekam menjadi lebih mudah. Jika pasien mau menjaga makan dan cukup makan yang alami, maksimal 7 bulan pasien dapat sembuh dari diabates.http://www.alatbekam.net/titik-bekam-diabetes-kencing-manis/

22 Mei 2013

AGAR KERJA PANGKREAS TETAP OKE Dr.Wadda’ A. Umar

Pankreas adalah sebuah kelenjar yang sangat penting bagi tubuh. Namun ia tidak sepopuler liver, jantung atau ginjal. Ia jarang disebut karena memang jarang menimbulkan masalah penyakit dibanding dengan organ tubuh lain. Hanya disebut sesekali saja, meski sesungguhnya pankreas mempunyai peran yang tidak kecil. Setidaknya untuk fungsi pencernaan. Pankreas, disebut kelenjar ludah perut adalah kelenjar dari sebuah sistem pencernaan yang memiliki dua fungsi utama.
Yang pertama, menghasilkan beberapa hormon penting seperti hormon insulin yang dihasilkan sel beta, hormon GHS yang dihasilkan sel epsilon, dan hormon GHIH yang dihasilkan sel delta.
Fungsi yang kedua menghasilkan enzim pencernaan. Enzim yang diproduksi ini berfungsi membantu pencernaan makanan yang kita konsumsi. Ada enzim pemecah karbohidrat, pemecah lemak, dan pemecah protein. Dengan demikian laju metabolisme apa saja makanan yang kita makan, akan lancar prosesnya berkat kehadiran enzim-enzim pankreas. Enzim yang diproduksi dialirkan melalui saluran ke dalam usus dua belas jari. Setelah makanan digiling dan dicampur dengan asam lambung, proses selanjutnya berlangsung di dalam usus duabelas jari sebagai kelanjutan dari lambung sebelum masuk ke usus halus, tempat sebagian besar sari makanan yang sudah diolah menjadi zat gizi yang bisa diserap oleh usus memasuki aliran darah.
Nah, dari fungsi-fungsi pakreas tersebut, yang paling sering disebut-sebut adalah fungsinya yang mengeluarkan hormon insulin, dimana bila fungsi ini terganggu dapat menyebabkan timbulnya kencing manis.
Bila pankreas rusak
Sebenarnya, penyakit atau kerusakan pada pankreas tidak hanya menyebabkan kencing manis saja seperti yang sudah dipahami saat ini. Sebab, setiap terjadi gangguan pada pankreas, apa pun bentuk dan penyebabnya, yang akan muncul tentu gangguan fungsi. Oleh karena fungsi pankreas memproduksi hormon insulin dan enzim perut, maka, gejala dan keluhan yang muncul pun tidak hanya seputar gangguan insulin. Tetapi juga gangguan enzim.
Dari sekian jenis penyakit yang merusak pankreas, paling sering adalah meradangnya kelenjar pankreas. Penyebab peradangan pankreas tidak selalu jelas. Bisa muncul akibat komplikasi virus gondong (mumps, parotitis), gangguan batu empedu, jejas (trauma) sehabis pembedahan perut, pada orang-orang kadar lemak darahnya tinggi (hyperlipidemia), pada orang yang kelenjar anak gondoknya terlalu aktif (hyperparathyroidism), pemakai obat-obat keras dalam jangka waktu lama, serta pada peminum alkohol.
` Bila pankreas rusak, maka mula-mula akan mengenai bagian kelenjar yang memproduksi insulin. Akibatnya, produksi insulin menurun, lalu munculah penyakit kencing manis atau diabetes. Tetapi diabetes ini bukanlah diabetes sejati, melainkan diabetes akibat adanya gangguan pankreas yang biasanya hanya terjadi sementara waktu saja. Karena yang terserang adalah orang yang sesungguhnya tidak berisiko diabetes, maka bila pankreasnya sudah membaik, diabetesnya akan normal kembali.
Kerusakan pankreas selain menyebabkan gangguan insulin, sekaligus bisa menyebabkan gangguan fungsi enzim. Oleh karena salah satu enzim pankreas bersifat menghancurkan protein, maka dengan adanya kerusakan di pankreas, menyebabkan enzim yang tumpah akan merusak jaringan di sekitar rongga perut seperti mengenai selubung rongga perut, lempeng penggantung usus, ginjal, dan limpa. Selain itu, enzim tadi bisa menyebabkan perlukaan pada pembuluh darah, pembentukan kista, pernanahan, dan kematian jaringan.
Pankreas dan diabetes
Diabetes Mellitus (DM), atau penyakit kencing manis, demikian nama lengkap penyakit ini. Tapi, sering disingkat diabetes saja. DM sebenarnya merupakan penyakit akibat gangguan metabolisme. Pada saat metabolisme tubuh dalam kondisi normal, suplai karbohidrat ke dalam tubuh akan langsung diubah menjadi glukosa atau sering disebut sebagai gula. Pada saat yang bersamaan, pankreas juga memproduksi hormon insulin yang kemudian masuk ke dalam aliran darah agar glukosa dapat diubah menjadi energi yang dibutuhkan oleh setiap sel di seluruh bagian tubuh. Bila insulin “mogok’ , maka glukosa atau gula tadi tidak bisa diubah menjadi energi. Akibatnya gula akan menumpuk dalam darah, urin, dan bagian tubuh lainnya. Sehingga tubuh penuh dengan gula, yang disebut kencing manis.
Penyebab tersering dari “mogoknya” pankreas adalah penyusutan sel akibat masalah genetik (keturunan), dan peradangan yang disebabkan oleh serangan virus ke pankreas, khususnya yang menyerang Pulau Langerhans, sehingga pankreas tidak bekerja dengan baik. Pada pasien DM ini, ia memerlukan insulin sepanjang hidupnya. Dalam istilah medis disebut DM tipe I. Umumnya DM tipe I ini muncul pertama ketika penderita masih berusia dibawah 30 tahun.
Penyebab kedua adalah metabolisme yang melambat akibat usia yang mulai tua. Pada kondisi ini pankreas memproduksi insulin dalam jumlah cukup tapi tubuh tidak meresponnya dengan baik. Akibatnya, glukosa tetap saja menumpuk di dalam darah dan urine. Kondisi ini disebut DM tipe II, Biasanya meyerang orang-orang setengah baya atau tua, dimana gaya hidupnya kurang gerak dan banyak makan makanan tinggi kalori serta lemak tapi kurang serat.
Menjaga pankreas
Agar pankreas tetap berfungsi dengan baik, tentu saja faktor-faktor yang bisa mengganggu atau merusak pankreas harus dicegah. Atau bila sudah masuk dalam tubuh harus dibuang(diobati). Bila ada batu di empedu, maka batu empedunya harus diambil, bila lemak darahnya banyak harus diturunkan, bila ada gangguan kelenjar anak gondok harus diatasi, serta bila ada infeksi segera diobati.
Bila penyebabnya obat-obatan seperti golongan thiazide (yang dipakai untuk pengobatan darah tinggi), kortikosteroid, sulfasalazine, maka obat-obat jenis ini perlu disingkirkan agar tidak berulang menimbulkan kekambuhan. Kebiasaan minum alkohol pun perlu dihentikan.
Untuk mencegah agar pankreas tidak rusak, maka perlu menjalani pola hidup sehat, mengontrol kadar lemak dalam darah, menjaga makanan dari bahan makanan tambahan berbahaya dan makanan yang tidak sehat, serta hati-hati dalam meminum obat.. Bekam secara rutin di titik Ginjal atau Tri Energizer sangat bermanfaat. Bisa juga memakai titik general Kahil.http://tabloidbekam.wordpress.com/2012/04/20/agar-kerja-pangkreas-tetap-oke-dr-wadda-a-umar/

19 April 2013

Kondisi darah saat SEDIH, TAKUT, CINTA DAN DOA

Sebuah penelitian dilakukan oleh pakar EFT (Emotional Freedom Techniques) untuk menunjukkan bagaimana kondisi darah manusia disaat normal, sedih, gembira, jatuh cinta dan saat berdoa.

Pakar EFT yang bernama Dr. Felicy tersebut mengambil sampel darah seorang pasien bernama Rebecca, kemudian memotretnya dengan menggunakan "darkfield microscope" yang dihubungkan dengan monitor komputer.

Dan tampaklah perubahan drastis pada darah Rebecca tersebut setiap kali emosinya berubah. Berikut ini adalah foto darah seorang Rebecca sebelum dan sesudah melakukan EFT.
1. Kondisi darah saat sedih
Rebecca melakukan EFT dengan mengundang emosi "sedih" dengan cara memikirkan saat-saat sedih sampai dia menangis, lalu sang pakar EFT mengambil sampel darahnya. Kondisi darah saat sedih,Sel darah begerak cepat dan berbentuk air mata

2. Kondisi darah saat merasakan cinta
 
Lalu Rebecca menggunakan EFT untuk mengundang energi "cinta" untuk memasuki tubuh dan darahnya. Dan seketika darahnya kembali normal, dan sel-sel darah bergerak dengan indah dan timbul substansi yang berkilauan dalam cairan darah. Kondisi darah saat merasakan cinta,Sel darah bergerak pelan dan cenderung berkumpul

3. Kondisi darah saat merasa takut
Satu kenyataan menarik pada sampel darah saat "sedih" terjadi perubahan seperti pada sampel darah saat "merasakan cinta". Jadi walaupun darah itu sudah meninggalkan tubuh Rebecca ia tetap masih berhubungan dengan pemiliknya.

Kemudian seorang Rebecca mengundang rasa takut dan memikirkan kejadian menakutkan yang pernah ia alami. Dan sel-sel dalam darahnya bergerak tidak beraturan dengan sangat cepat dan terlihat berjauhan. Mungkin ini adalah akibat dari produksi adrenalin sebagai reaksi normal atas rasa takut. Kondisi darah saat merasa takut,Sel darah bergerak tidak beraturan dan berjauhan dengan sangat cepat

4. Kondisi darah saat berdoa
Lalu Rebecca mecoba untuk memikirkan "sifat feminine Tuhan", yang dalam keyakinan agamanya ia sebut "divine mother", sifat penyayang, penyantun dan pemelihara. Dan memohon kepada-Nya untuk menyalurkan energi feminine itu kedalam tubuh dan darahnya. Saat berdoa tersebut, Rebecca merasakan seperti ini,

"saya merasakan gelombang energi yang begitu besarnya menyelimuti diri saya, saya sampai menangis bahagia karenanya" Saat sampel darah Rebecca diambil setelah berdoa dan merasakan pengalaman religius itu, kemudian dilihatkan dibawah mikroskop yang dihubungkan dengan komputer, semua yang hadir dilaboratorium itu seketika terdiam dan terpana karena melihat kondisi darah yang sama sekali berbeda dengan yang lain.

Kondisi darah saat berdoa,Timbul substansi putih berkilauan, darah bergerak pelan dan sangat teratur.  Cairan darahnya sangat cerah, gerakan sel darah sangat tenang seakan bergerak dengan penuh kedamaian, muncul banyak substansi yang berkilauan. Di dalam sel darah terdapat substansi yang bercahaya dan berdenyut seperti denyutan jantung mini.

Jadi setiap inci dari tubuh kita, bahkan darah pun bisa berubah sesuai dengan emosi kita.. so, emosi kita mempengaruhi kesehatan kita juga.

18 April 2013

RESEP SOTO KUDUS

Bahan:
1 ekor ayam, belah dua
1500 ml air
3 siung bawang putih, iris halus
3 cm jahe, memarkan
2 btg serai, ambil bagian putihnya dan memarkan
3 sdm minyak goring
Haluskan :
5 buah bawang merah
1 sdt ketumbar utuh
½ sdt merica utuh
2 cm kunyit
garam
Pelengkap:
3 sdm bawang goreng
50 gr taoge
1 btg seledri, iris halus
1 bh jeruk nipis, iris 4
3 sdm kecap manis
Cara membuatnya:
Tumis bawang putih hingga harum, masukkan bumbu halus, jahe, dan serai, aduk hingga masak. Masukkan ayam dan aduk terus hingga ayam berubah warna. Tuang air. Masak hingga ayam matang dengan api sedang. Angkat ayam dari panci dan goreng hingga kering. Cabik-cabik ayam dan atur di mangkok bersama pelengkap lainnya. Siram kuah di atasnya dan sajikan.

26 Maret 2013

PELUANG BUDIDAYA PEPAYA CALIFORNIA

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjm4UDIVyZm3wq2jxF6UBEZUtilRVEOCZTN840y4NOHjIguoQeS27hj3NzFVoKI4336kBHRHSKOzBGVUrXe5BeAHJYXLpUvCENFEWPGl54v5LLkDhOykE3G9gNOqmmVwTjSaxGPw7KVKr4/s1600/pepaya+california.jpgPernah denger pepaya California? Pepaya yang memiliki bentuk buah lebih kecil dan lebih lonjong ini berasal dari Amerika Tengah dan daerah Karibia. Ia dapat tumbuh subur sepanjang tahun di Indonesia. Setelah mengenal sedikit tentang pepaya ini langsung terpikir oleh saya, apa sih keunggulan pepaya california dibandingkan dengan pepaya lokal atau pepaya jenis lainnya? Keunggulannya bisa saya ketahui setelah saya membeli di pasar, ketika itu saya langsung terkesan dengan bentuknya yang lebih kecil dibandingkan pepaya lainnya, warnanya lebih mengkilap, bentuknya agak lonjong, daging buahnya tebal, bijinya lebih sedikit, dan rasanya manis, bahkan ada yang mengatakan manisnya nempel di lidah.

Ketika saya jalan-jalan di Pasar Wage (Purwokerto) saya melihat bahwa pepaya ini sangat populer dikalangan konsumen, tidak kalah dengan pepaya bangkok. Pepaya california dijual 4.000/kg sedangkan pepaya bangkok dijual 3.000/kg. Sedangkan di supermarket –khusus buah- (Cherry) pepaya California harganya mencapai 8.000/kg. Wow, pasti pembaca kaget mendengarnya, pepaya California yang dibeli dari petani cuma 2.000/kg bisa dijual mencapai 8.000/kg. Hemm, itulah keunggulan pepaya California dibandingkan pepaya lainnya, dikarenakan untuk saat ini pepaya California adalah komoditi yang bernilai ekonomi tinggi serta primadona di antara jenis pepaya lain di pasaran, khususnya supermarket/hypermarket.

Bagaimana, apakah pembaca berminat membudidayakan pepaya ini? Peluang pasar masih terbuka lebar, dan permintaan pasar akan pasokan pepaya California, khususnya supermarket/hypermarket di kota-kota besar dalam dan luar negeri cukup tinggi. Sementara itu, ketersediaan buah relatif terbatas, karena pepaya unggulan yang kecil mungil ini belum dikenal secara meluas di masyarakat petani. Lalu bagaimana sich cara membudidayakan pepaya ini? Berikut ini cara membudidayakan pepaya california.

Mengenal Pepaya California

Pohon pepaya California lebih pendek dibanding jenis pepaya lain, paling tinggi lebih kurang 2 meter. Daunnya berjari banyak dan memiliki kuncung di permukaan pangkalnya. Buahnya berkulit tebal dan permukaannya rata, dagingnya kenyal, tebal, dan manis rasanya. Bobotnya berkisar antara 600 gram sampai dengan 2 Kg.

Pepaya California tumbuh subur bila ditanam di lahan dengan ketinggian antara 300 hingga 500 meter diatas permukaan laut. Pohon pepaya ditanam dengan jarak dua setengah kali dua meter. Sehingga untuk satu hektar lahan dapat ditanam antara 1500 hingga 1700 pohon papaya.

Budidaya Pepaya California

Setelah pembaca mengenal pepaya California, serta lahan yang ideal untuk menanam pepaya ini, maka hal pertama yang harus dilakukan untuk seseorang yang ingin membudidayakan pepaya California adalah pembibitan.

Pembibitan dilakukan dengan menyemai terlebih dahulu benih pepaya California yang kita miliki. Benih ini bisa kita peroleh dari pepaya California yang sudah tua dan matang kemudian kita ambil bijinya, kemudian dibersihkan selaput yang menempel pada biji, dan dijemur ditempat yang teduh, pepaya ini bisa diperoleh dengan membeli di pasar atau toko buah dengan keteria buah tersebut besar, tidak cacat, tidak terserang hama penyakit dan matang di pohon. Namun, bagi pembaca yang tidak ingin repot, benih pepaya California ini bisa kita beli langsung dari para penjual/perkebunan pepaya california yang biasanya menjual benih dalam bentuk sachet atau botol.

Untuk pembibitan, sebenarnya benih bisa langsung kita tanam baik di pekarangan maupun di perkerbunan, namun pada umumnya para petani tidak langsung ditanam diperkebunan, dengan pertimbangan mempermudah perawatan, dan menghindari ganguan-gangguan.

Sebelum benih dimasukan ke dalam kantong/polibag benih perlu di rendam 1 hari atau cukup semalaman. Benih yang terapung dibuang, benih yang terapung menunjukkan benih kurang berkualitas. Terhadap benih yang telah lama disimpan sebaiknya perlu di berikan tambahan cairan bahan perangsang secukupnya agar cepat tumbuh menjadi kecambah. Bahannya mudah didapat di toko-toko tanaman, harganya pun relatif murah.

Setelah direndam semalaman langsung di bungkus dengan koran atau kandi atau kain atau kaos basah, lalu simpan ditempat yang lembab. Biasanya dalam waktu  1 minggu sudah menampakan menjadi kecambah yang siap di pindahkan ke masing-masing polibag yang telah disediakan.  Setelah pohon pepaya berumur kurang lebih 1 bulan, maka pepaya siap ditanam pada lahan/areal perkebunan yang dimiliki. Jarak tanam masing-masing pohon adalah 2 x 2,5 meter. Sebaiknya dilakukan pemupukan terlebih dahulu pada dasar lubang yang telah digali sebelum bibit ditanam.

Setelah bibit pepaya California ditanam, maka kita lakukan pemeliharaan agar pepaya california dapat berbuah secara optimal. Pemeliharaan/perawatan intensif terhadap tanaman pepaya ini dilakukan sejak umur 3 bulan. Pemeliharaan mulai dari pemeliharaan lahan dan pemeliharaan tanaman. Pemeliharaan lahan dengan cara menjaga ketersedian air , kesuburan tanah, maupun dari gangguan gulma, sedangkan pemeliharaan tanaman bisa dilakukan dengan merawat  pohon agar tidak terserang hama dan penyakit. Salah satu hal yang penting diperhatikan dalam pemeliharaan ini adalah pemupukan. Jika pemupukan kurang maka pertumbuhan batang tanaman akan terhambat dan hasil buahnya juga kurang manis. Bahkan buah yang belum sempat berkembang bisa saja gugur jika pemupukan terlambat dilakukan. Kalau sudah begitu dapat dipastikan hasil panen tidak bagus dan yang rugi adalah petani pepaya itu sendiri. Pemupukan bisa dilakukan setiap 2-3 bulan sekali dengan menggunakan pupuk organik dan anorganik.

Pohon pepaya California sudah bisa dipanen setelah berumur 7 hingga 9 bulan. Pohonnya dapat berbuah hingga umur empat tahun. Dalam satu bulan bisa dipanen sampai empat kali. Sekali panen, setiap pohon pepaya California dapat menghasilkan 20 hingga 50 buah. Dengan sekali panen setiap minggu bisa mencapai 2 ton per hektar.

Kendala-Kendala

Namun, budidaya pepaya California bukan tanpa kendala. Sebab, pepaya ini lebih rentan terhadap hama dan penyakit, terutama hama ulat, bercak daun dan jamur. Hama menyerang batang, buah dan daunnya. Bercak daun biasanya menyebabkan daun mudah rontok, dan buah pepaya yang terserang jamur biasanya warnanya menjadi putih pucat, kulit buah tampak  mengkerut kisut. Untuk mencegah hama ini petani harus memberi pestisida. Pengendaliannya harus terpadu disertai pemberian kompos yang lebih banyak agar pertumbuhan tanaman lebih baik dan tahan terhadap hama dan penyakit.

Untuk mencegah tanaman pepaya agar tidak terkena penyakit, harus dipastikan bahwa tanah yang akan ditanami dengan bibit pilihan harus bebas dari bonggol sisa tanaman sebelumnya. Dengan adanya sisa bonggol tanaman sebelumnya dapat merangsang tumbuhnya jamur yang akan merusak bibit tanaman baru.

Mudah kan?

Bagaimana, apakah pembaca berminat membudidayakan pepaya California? Saya yakin usaha ini apabila ditekuni dengan sungguh-sungguh, maka akan membuahkan hasil/keuntungan yang besar. Wallohu’alam.

Huh, cape juga selama 2 jam menulis, walaupun ada yang copy paste juga sich, hehehe. Tapi, saya tetap semangat untuk mencoba menyusun sebuah artikel yang dapat membantu para pembaca yang ingin mengetahui cara membudidayakan pepaya California. Semoga apa yang saya sampaikan bermanfaat. Amien

Ditulis pada tanggal 19 Oktober 2010, jam 15.30-17.30 WIB, selepas sholat ashar di masjid Baitul Makmur, Grendeng-Purwokerto Utara.

Sumber:
1.    http://masjamal.blogdetik.com dengan judul: “Sukses Menanam Pepaya California”.
2.    http://www.agrina-online.com dengan judul: “Pepaya California Biar Kecil Bikin Untung”.
3.    http://blog.agroprima.com  dengan judul: “Budidaya Pepaya California di Lahan Perkebunan”.
4.    http://www.agrokatesmandiri.com dengan judul: “Pepaya California”.
5.    http://vtrediting.wordpress.com dengan judul: “Budidaya Pepaya California”.